Pages

Friday, November 18, 2011

DIY Impor Rusa dari New Zealand


Setiap Sabtu dan Minggu, hotel-hotel berbintang di Daerah Istimewa Jogjakarta (DIY) mengimpor rusa (Cervus Timorensis) dari New Zealand. Kemudian dagingnya (venison) dimasak menjadi deer steak. Hal itu diungkapkan Djarot Harsojo, pensiunan dosen Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro (Undip) di komplek penangkaran rusa di Pelang Kecamatan Dawe.
Menurut Djarot deer steak mempunyai kandungan lemak paling rendah dibanding daging lainnya. Sebaliknya kandungan protein cukup tinggi, yaitu 22 persen, sedang daging sapi hanya 17 persen. Lalu tanduk rusa memiliki 17 khasiat, antara lain untuk meningkatkan stamina, mencegah ostephorosis, ketuaan, memperpanjang menopause, mencegah diabetes dan sebagainya. Pengelola penangkaran rusa di Pelang (Dawe) Deka Hendratmanto, menjelaskan sampai saat ini pihaknya belum berencana untuk ikut terjun di bidang bisnis rusa. Masih tetap pada komitmen awal, yaitu turut aktif melestarikan dan mengembangbiakkan binatang yang dilindungi ini. Sekaligus memberikan hiburan gratis kepada warga Kudus, yang pada hari-hari libur memadati lokasi penangkaran. Khususnya yang berlokasi di komplek SGK di Desa Gondosari Kecamatan Gebog. Ia menambahkan, modal awal penangkaran berupa 4 (empat) ekor rusa pemberian dari mantan Ketua Pengadilan Negeri Kudus. Sudiyono yang bertugas di Nusa Tenggara Timur tahun 1993. Sekarang berkembang menjadi 72 ekor, dengan catatan 4 ekor modal awal sudah mati semua. Menu utama makanan sehari-hari rusa tersebut adalah rumput gajah (setaria), ditambah aneka jenis rumput dan ketela pohon. Setahun sekali dalam kondisi normal, rusa betina melahirkan satu anak. Saat ini sepasang rusa harganya Rp 8 juta. Namun penangkar rusa terkendala dengan Peraturan Pemerintah dalam hal ini Menteri Kehutanan nomor 7/1999 tentang pemanfaatan. Intinya, rusa baru diijinkan dimanfaatkan untuk pedaging atau tanduknya pada generasi F2, yaitu umur di atas 7 tahun. Padahal rusa umur 3 tahun sudah bertanduk (tanduk muda) dan sudah bisa dikeringkan dan harga sekarang mencapai 800 dollar AS/kilogram.

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright (c) 2010 All About Horticulture and Powered by Blogger.