Teknik Pembibitan Cabe dalam Polybag

Cabe mempunyai posisi penting dalam konsumsi makanan masyarakat kita baik sebagai sayuran maupun bumbu, sehingga ini berpengaruh pada peningkatan permintaan cabe baik dalam negeri maupun luar negeri. Cabe tahun ini peringkat termahal sepanjang sejarah harga cabe bahkan bertahan sampai hampir dua bulanan. Kondisi ini amat berpengaruh terhadap permintaan bibit cabe melonjak naik dengan tajamnya.

 Seiring tingginya permintaan benih maupun bibit cabe, hal ini tentu memberi peluang bagi tumbuh kembangnya usaha penangkaran benih maupun pembibitan. Di beberapa daerah malah sudah menjadi peluang usaha yang menjanjikan seperti di wilayah Talun, Dukun, Magelang sudah menjadi aicon wilayah Dusun Talun Sebagai sentra pembibitan sayuran dan hortikultura.

Pesatnya permintaan bibit hortikultura utamanya cabe di kawasan Magelang, ternyata direspon oleh petani untuk membuka usaha pembibitan hortikultura sekaligus memberikan kemudahan bagi petani untuk memperoleh bibit dengan mudah. Di wilayah sentra hortikultura kegiatan pembibitan banyak dilakukan petani.

Benih adalah tanaman atau bagian tanaman yang digunakan untuk pengembangan tanaman. Benih cabe merupakan biji dari buah cabe yang telah masak secara fisiologis. Menurut hasil rakitan teknologi benih dibedakan menjadi dua yaitu benih hibrida dan konvensional. Benih hibrida keturunan pertama dari persilangan yang dihasilkan dengan pengaturan penyerbukan dan kombinasi dari tetuanya. Benih konvensional benih dari hasil persilangan sendiri dari varietas/ species yang telah mantap (Pitoyo, S, 2007).

Syarat Tumbuh Benih

Benih yang dipergunakan untuk pembibitan hendak memenuhi kriteria teknis agar nanti dapat menghasilkan bibit yang baik dan bila nanti ditanam di lapangan dapat menghasilkan buah yang baik serta produksinya tinggi. Benih yang digunakan petani biasanya berasal dari dua yaitu benih produksi sendiri dan beli di toko pertanian sesuai varietas yang diinginkan. Bila petani menggunakan benih sendiri atau mengambila dari lapangan hendaknya memperhatikan beberapa persyaratan benih yang layak digunakan untuk pembibitan agar nantinya bibit akan tumbuh baik dan dapat berproduksi tinggi, ada beberapa syarat teknis yang mesti kita perhatikan antara lain : benih bebas hama penyakit, biji bernas/ aus, tidak keriput, daya tumbuh 90%, kemurnian terjamin, biji berwarna kuning bersih hampir mirih warna buah padi. Sedangkan bila benih dari pabrikan kita tinggal cek deskrefsi varietas yang ada sesuai jenis dan perhatikan masa berlaku benih atau tanggal kadaluarsa. Kebutuhan benih cabe yang diperlukan untuk bibit cabe yang akan ditanam di lahan seluas satu hektar kurang lebih 250-500 gr atau 13.000-15.000 batang.

Pembuatan Pesemaian/Pembibitan

Pola pembibitan cabe yang banyak diterapkan petani di Kabupaten Magelang sangat sederhana, mudah diterapkan oleh petani lain. Langkah membuat pesemaian/pembibitan adalah : a). Persiapan lokasi pesemaiannya dengan syarat lokasi strategis mudah diawasi dekat sumber air,